 |
| Cara Merawat Genset Agar Awet dan Tidak Boros BBM |
Cara Merawat Genset Agar Awet dan Tidak Boros BBM
Genset adalah perangkat penting yang memastikan pasokan listrik tetap stabil, terutama di lokasi dengan jaringan listrik yang tidak selalu andal. Namun, tanpa perawatan yang tepat, genset bisa mengalami masalah seperti boros bahan bakar, penurunan performa, bahkan kerusakan fatal. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara merawat genset agar awet dan hemat bahan bakar, sehingga dapat digunakan dalam jangka panjang tanpa kendala.
Kenapa Perawatan Genset Itu Penting?
Banyak pengguna genset mengabaikan perawatan rutin, yang bisa menyebabkan berbagai masalah seperti:
✅ Konsumsi BBM lebih boros dari seharusnya.
✅ Mesin sulit dinyalakan atau sering mati mendadak.
✅ Komponen cepat aus dan harus sering diganti.
✅ Overheat akibat sistem pendingin yang tidak bekerja optimal.
Dengan perawatan yang benar, genset dapat bertahan lebih lama, bekerja lebih efisien, dan menghemat biaya operasional.
Tips Perawatan Genset Agar Tidak Boros BBM
Agar genset tetap hemat bahan bakar dan awet, lakukan beberapa langkah berikut:
1. Rutin Cek dan Ganti Oli Mesin
Oli mesin berfungsi sebagai pelumas yang mencegah gesekan berlebihan antar komponen. Jika oli terlalu kotor atau habis, mesin akan bekerja lebih keras dan konsumsi BBM meningkat.
✅ Gantilah oli setiap 50-100 jam pemakaian.
✅ Gunakan oli berkualitas tinggi yang direkomendasikan oleh produsen genset.
✅ Cek level oli secara berkala dan tambahkan jika perlu.
Baca juga: Panduan Lengkap Perawatan Genset di Gedung Perkantoran
2. Gunakan Bahan Bakar Berkualitas
BBM berkualitas buruk dapat menyebabkan endapan karbon dan mempercepat kerusakan mesin.
✅ Gunakan solar berkualitas tinggi untuk genset diesel dan bensin oktan tinggi untuk genset bensin.
✅ Hindari penggunaan BBM oplosan atau yang sudah lama disimpan.
✅ Simpan bahan bakar dalam wadah tertutup untuk mencegah kontaminasi.
3. Bersihkan atau Ganti Filter Udara Secara Berkala
Filter udara yang kotor akan menghambat aliran udara ke mesin, sehingga pembakaran BBM tidak optimal dan konsumsi bahan bakar meningkat.
✅ Bersihkan filter udara setiap 100-200 jam pemakaian.
✅ Ganti filter udara jika sudah terlalu kotor atau rusak.
4. Pastikan Radiator dan Sistem Pendingin Bekerja Optimal
Overheat adalah penyebab utama kerusakan pada genset. Pastikan sistem pendingin bekerja dengan baik untuk menjaga suhu mesin tetap stabil.
✅ Bersihkan radiator dari debu dan kotoran secara rutin.
✅ Periksa level air radiator dan tambahkan cairan pendingin jika perlu.
✅ Hindari menempatkan genset di ruangan yang terlalu panas atau tanpa ventilasi.
5. Cek dan Rawat Aki Genset
Genset yang sulit dinyalakan sering kali disebabkan oleh aki yang lemah atau bermasalah.
✅ Periksa tegangan aki secara berkala.
✅ Bersihkan terminal aki dari karat atau kotoran.
✅ Jika aki sudah lemah, segera ganti dengan yang baru.
Cara Menghindari Kerusakan Genset
Selain perawatan rutin, ada beberapa kebiasaan yang bisa membantu menghindari kerusakan genset:
✅ Jangan biarkan genset terlalu lama tidak digunakan. Nyalakan minimal seminggu sekali untuk menjaga performa mesin.
✅ Jangan membebani genset melebihi kapasitasnya. Sesuaikan daya genset dengan kebutuhan listrik Anda.
✅ Matikan genset dengan benar. Jangan langsung memutuskan daya tanpa menurunkan beban secara bertahap.
Kesimpulan
Perawatan genset yang baik tidak hanya membuatnya lebih awet, tetapi juga menghemat bahan bakar dan mengurangi biaya operasional. Dengan rutin mengganti oli, menggunakan BBM berkualitas, membersihkan filter udara, serta merawat radiator dan aki, genset akan bekerja lebih efisien dan tahan lama.
Jika Anda ingin membaca lebih banyak panduan terkait pengelolaan genset dan perkantoran, kunjungi Binayasa.com untuk informasi terbaru!